Dunia Nabi ~ Ajaran-ajaran Rasulullah melalui perbuatan dan perkataannya sangat mempengaruhi penduduk Madinah. Mereka begitu mengagumi Rasulullah, banyak penduduk Madinah yang akhirnya memeluk agama Islam karena mengagumi ajaran-ajaran Rasulullah. Hal itu yang membuat kedudukan kaum muslim menjadi semakin kokoh di Madinah. Baca Kisah Sebelumnya: Keteladanan Rasulullah Saw
Orang-orang Yahudi menjadi khawatir dengan perkembangan Islam yang cepat, berbagai cara mereka lakukan untuk membendung ajaran Rasulullah. Di antara orang Yahudi ada yang berpura-pura memeluk agama Islam, padahal mereka tidak mengakui nabi yang bukan berasal dari bangsa Israel.
Setelah itu, mereka mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang dapat membuat orang muslim menjadi sanksi dengan ajaran agama Islam.
Pada suatu ketika, orang-orang Yahudi menemui Rasulullah, ketika itu Rasulullah baru saja keluar dari masjid.
Salah seorang di antara mereka berkata, “Kami ingin menanyakan sesuatu kepadamu.” Kemudian ia berkata lagi. “Kami telah mengetahui bahwa malaikat diciptakan dari cahaya, Adam diciptakan dari tanah, iblis diciptakan dari busa, Kemudian orang Yahudi yang lain bertanya, “Tolong jelaskan kepada kami, apakah Tuhan-Mu? Apakah dia terbuat dari emas atau perak?”
Rasulullah terdiam sebentar. Tidak lama kemudian. Allah menurunkan surat Al- Ikhlas ayat 1-4, Allah berfirman. “Katakanlah. “Tuhanku adalah Allah Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala sesuatu. Allah tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.” Itulah sifat-sifat Allah yang kita sembah. Janganlah kita menyekutukan-Nya dengan apa pun. Baca Kisah Selanjutnya : Pemuka Agama Yahudi Yang Penipu
“Kepercayaan kepada Tuhan telah ada dalam lubuk jiwa manusia. Namun, kepercayaan tentang adanya Allah itu belum menjadi jaminan bahwa orang itu tidak sesat.”
0 Response to "Pertanyaan Orang-Orang Yahudi"
Post a Comment