Kisah Harun Ar-Rasyid Dan Istrinya

Dunia Nabi ~ Pada suatu masa, Khalifah Harun Ar-Rasyid berselisih dengan istrinya. Karena merasa kesal, ia berkata kepada istrinya, "Engkau akan kuceraikan jika aku tidak masuk surga." Setelah berkata demikian, ia merasa menyesal. Kemudian ia mengundang para ulama untuk datang ke istananya. Mereka hendak dimintai pendapat mengenai sampah yang telah diucapkan Harun Ar-Rasyid terhadap istrinya.

Pada saat para ulama itu berkumpul, Harun Ar-Rasyid meminta pendapat masing-masing. Ternyata, pendapat para ulama ini bermacam-macam. Mereka berselisih paham. Namun, ada diantara ulama tersebut yang diam saja. Ia duduk di bagian paling belakang dan tidak mengemukakan pendapatnya. Dia adalah Imam Al-Laits bin Sa'ad. Melihat hal tersebut, Harun Ar-Rasyid bertanya kepadanya, "Mengapa hanya diam saja dan tidak memberikan pendapat, sedangkan ulama yang lain telah mengemukakan pendapatnya dengan berbagai alasan?"

Rupanya ulama ini ingin memberikan pendapat, tetapi ia hanya ingin berbicara empat mata dengan Harun Ar-Rasyid.

Kemudian, Harun Ar-Rasyid meninggalkan majelisnya dan berbicara empat mata dengan Imam Al-Laits. Imam Al-Laits meminta dibawakan Kitab Suci Al-Quran. Kemudian, ia membacakan sebuah ayat, "Dan orang-orang yang takut ketika menghadap Tuhannya, maka baginya dua surga." (Ar-Rahmah ayat 46).

Setelah selesai membaca ayat tersebut, Imam berkata, "Tahanlah, wahai Amirul Mukminin dan katakanlah, 'Demi Allah!' Harun Ar-Rasyid diminta untuk bersumpah, tetapi dia merasa keberatan. Kemudian Imam Al-Laits berkata, "Wahai Amirul Mukminin, aku yang akan menentukan syaratnya." Kemudian Harun berkata, "Demi Allah." Selanjuutnya Imam Al-Laits berkata lagi, "Katakanlah! Sesungguhnya aku takut saat aku akan menghadap Tuhanku." Harun Ar-Rasyid pun mengikuti sumpah itu. Imam Al-Laits berkata lagi, "Wahai Amirul Mukminin, itu dua surga, bukan satu surga."

Setelah mendengar fatwa ini, Harun Ar-Rasyid menjadi lega. Kemudian, ia memberikan hadiah kepada Imam Al-Laits.

"Perasaan takut yang timbul sehingga bertemu dengan hati yang tenteram, lebih baik dari pada perasaan tenteram yang kemudian menimbulkan rasa takut."

Oleh Sugiasih, S.Si.

loading...

Kamu sedang membaca artikel tentang Kisah Harun Ar-Rasyid Dan Istrinya Silahkan baca artikel Dunia Nabi Tentang Kisah-Teladan Yang lainnya. Kamu boleh menyebar Luaskan atau MengCopy-Paste Artikel ini, Tapi jangan lupa untuk meletakkan Link Kisah Harun Ar-Rasyid Dan Istrinya Sebagai sumbernya

Posted by Anggo Putra