Kisah Nabi Ibrahim Di Palestina ~ Ketika dalam perjalanan meninggalkan wilayah Babilonia, Nabi Ibrahim sampai di wilayah Haran, Palestina. Penduduk Haran merupakan orang-orang yang menyembah bintang-bintang di langit.
Nabi Ibrahim pun ingin berdakwah kepada mereka, namun ia tidak melakukannya secara terang-terangan. Pada awalnya, ia bergaul biasa dengan penduduk Haran, sambil dududk-duduk bersama mereka, ia menyampaikan dakwah secara tidak langsung. Ia mengatakan bahwa matahari adalah Tuhannya. Saat matahari terbenam, ia mengatakan bahwa penduduk Haran berada dalam kesesatan. Ia berkata “Bintang dan matahari adalah ciptaan Allah swt. Sesungguhnya aku hanya menyembah Allah swt Tuhan ku. Tidak ada Tuhan selain Allah swt”, mereka terkejut mendengar perkataan nabi Ibrahim, mereka merasa bahwa nabi brahim telah sesat. Setelah itu nabi Ibrahim dibujuk untuk menyembah tuhan mereka.
Mereka juga mengajak berdialog kepada nabi Ibrahim tentang Tuhan, semua itu ditolak oleh nabi Ibrahim. Keimanan nabi Ibrahim kepada Allah swt tiada tergoyahkan. Allah memperlihatkan tanda-tanda kekuasaan-Nya kepada nabi Ibrahim agar ia termasuk orang-orang yang yakin dengan adanya Allah swt. Nabi Ibrahim tidak ragu sedikitpun terhadap kekuasaan Allah swt, ia menjauhi perbuatan menyekutukan Allah.
Pada saat dipadang pasir nabi Ibrahim berdoa kepada Allah swt. “Ya Tuhanku perlihatkan kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati”. Kemudian Allah swt berfirman “Belum percayakah engkau kepada Ku”? Nabi Ibrahim menjawab “Ya Tuhan ku , aku percaya dan beriman kepada Mu. Namun aku ingin melihat dengan mata kepala sendiri,dengan demikian hatiku akan menjadi tenang dan tentram.
Kemudian Allah swt memerintahkan nabi Ibrahim menangkap empat ekor burung. Burung-burung tersebut disembelih dan dipotong menjadi potongan-potongan kecil. Setelah itu potongan-potongan tersebut dicampur dan dibagi-bagi menjadi empat bagian, setiap bagian diletakkan diatas bukit yang berbeda. Jarak satu bukit dengan bukit lainnya harus berjauhan.
Kemudian Allah swt memerintahkan nabi Ibrahim memanggil burung-burung tersebut. Tiba-tiba semua potongan burung berterbangan diudara. Setiap potongan bersatu dengan potongan lain dari seekor burung. Beberapa saat kemudian ,keempat burung datang kepada nabi Ibrahim dalam kondisi yang utuh, tidak ada satu pun bagian burung yang berkurang.
Keimanan nabi Ibrahim bertambah mantap. Allah swt menghidupkan dan mematikan makhluk-Nya tanpa bantuan siapapun. Sungguh dialah Yang Maha Perkasa dan Maha Bijaksana. [Dunia Nabi]
loading...
0 Response to "Kisah Nabi Ibrahim Di Palestina"
Post a Comment